Keluarga besar Program Doktor PAI bersama Forum Komunkasi Mahasiswa Program Doktor (FKMPD) PAI Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Sunan Kalijaga menyelenggarakan kegiatan Syawalan sekaligus webinar secara virtual/online melalui media Zoom meeting sekaligus melaksanakan pelantikan Pengurus FKMPD PAI periode 2023-2024. Kegiatan ini dilakasanakan pada hari Selasa, 16 Mei 2023. Kegiatan webinar mengahdirkan narasumber Ibu Dr. Paed. Asih Widi Wisudawati, M.Pd. yang di hadiri KA Prodi S3 PAI:Prof. Dr. H. Sukiman, M.Pd. (Ketua Prodi S3 PAI FITK UIN Sunan Kalijaga) Keynote Speaker:Prof. Dr. Hj. Sri Sumarni, M.Pd. (Dekan FITK UIN Sunan Kalijaga) dan di ikuti mahasiswa S3 PAI. Tema webinar “Strategi dan Kiat-Kiat Menyelesaikan Studi Tepat Waktu”.

Acara dimulai dengan sambutan dan nasihat dari Ketua Prodi S3 PAI, Prof. Dr. Sukiman, S.Ag., M.Pd.. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan oleh Dekan FITK UIN Sunan Kalijaga, Prof. Sri Sumarni, M.Pd., sekaligus melantik dan mengukuhkan kepengurusan baru Forum Komunkasi Mahasiswa Program Doktor (FKMPD). Beliau juga memberikan arahan mengenai peran dan tanggung jawab yang diemban oleh FKMPD dalam memajukan program studi S3 PAI serta mengembangkan hubungan yang lebih erat antara mahasiswa dan fakultas. FKMPD memiliki peran yang krusial dalam mempererat hubungan antar mahasiswa serta memfasilitasi pertukaran ide, pengalaman, dan kolaborasi dalam bidang ilmu pengetahuan.

Selain itu, dilanjutkan dengan sesi berbagi pengalaman dan cerita dari Dr. Paed. Asih Widi Wisudawati, S.Pd., M.Pd., yang baru saja menyelesaikan kuliah doktoralnya di Jerman. Menurut cerita dari Dr. Paed. Asih Widi Wisudawati, perjalanan kuliah doktoralnya di Jerman tidaklah mudah. Meskipun ia telah mempersiapkan diri dengan baik sebelum berangkat ke Jerman, namun tantangan dan hambatan tetap saja ada di depannya. Bahasa Jerman yang menjadi bahasa pengantar di kampusnya menjadi salah satu tantangan yang cukup besar bagi Dr. Paed. Asih Widi Wisudawati, namun ia berusaha untuk belajar dengan tekun dan berbicara dengan bahasa Jerman sebanyak mungkin di sekitar lingkungan kampus dan tempat tinggalnya. Selain itu, Dr. Paed. Asih Widi Wisudawati juga harus menyesuaikan diri dengan sistem pendidikan yang berbeda dengan di Indonesia. Di Jerman, sistem pendidikan lebih menekankan pada pengembangan keterampilan dan kemampuan kritis mahasiswa dalam memecahkan masalah. Hal ini mengharuskan Dr. Asih untuk mempelajari dan beradaptasi dengan metode pembelajaran yang baru.

Dalam sesi diskusi, Dr. Paed. Asih Widi Wisudawati memberikan tips dan trick dalam menentukan tema penelitian dan menyelesaikan disertasi. Dr. Asih berkata bahwa tema penelitian disertasi harus sudah jelas dan pasti bahkan sebelum mulainya perkuliahan. Dr. Asih menambahkan, agar penelitian selesai tepat waktu maka harus punya target waktu. Maka dari itu, perlu untuk membuat jadwal dan rencana kerja yang realistis dan terstruktur dengan baik, termasuk penjadwalan untuk penelitian, penulisan, dan revisi. (Restu dan Andri).